Kolom Royal Exchange didandani untuk Natal, di Bank di Kota London, distrik keuangan ibu kota, pada 20 November 2024, di London, Inggris.

Richard Baker | Dalam Gambar | Gambar Getty

LONDON — Inflasi Inggris naik menjadi 2,6% pada bulan November, menurut Kantor Statistik Nasional pada hari Rabu, menandai kenaikan bulanan kedua berturut-turut dalam angka inflasi utama.

Angka tersebut sejalan dengan perkiraan ekonom yang disurvei oleh Reuters, dan naik dari 2,3% di bulan Oktober.

Inflasi mencapai titik terendah dalam tiga setengah tahun sebesar 1,7% pada bulan September, namun diperkirakan akan terus meningkat pada bulan-bulan berikutnya, sebagian disebabkan oleh kenaikan batas harga energi yang ditetapkan regulator pada musim dingin ini.

Inflasi yang terus-menerus di sektor jasa, yang merupakan bagian dominan perekonomian Inggris, telah menyebabkan pasar uang memperkirakan hampir tidak ada peluang penurunan suku bunga pada pertemuan terakhir Bank of England tahun ini pada hari Kamis. Taruhan tersebut diperkuat awal pekan ini ketika ONS melaporkan hal itu pertumbuhan upah reguler menguat menjadi 5,2% pada periode Agustus-Oktober, naik dari 4,9% pada Juli-September.

Jika BoE membiarkan kebijakan moneter tidak berubah pada bulan Desember, maka mereka akan menutup tahun ini dengan hanya dua kali pemotongan suku bunga utama, menjadikannya dari 5,25% menjadi 4,75%. Sementara itu, Bank Sentral Eropa (ECB) telah memberlakukan pemotongan suku bunga sebesar empat perempat poin persentase dan bulan ini mengisyaratkan niat kuat untuk menurunkan suku bunganya pada tahun depan.

Bank Sentral AS (Federal Reserve) diperkirakan akan memangkas suku bunga sebesar seperempat poin pada pertemuannya pada hari Rabu, sehingga total pemotongan tahun ini menjadi satu persentase poin penuh. Masih ada beberapa keraguan mengenai apakah pemerintah harus mengambil langkah ini, mengingat tekanan inflasi.

Ini adalah berita terkini dan akan segera diperbarui.

Sumber

Valentina Acca
Valentina Acca is an Entertainment Reporter at Agen BRILink dan BRI, specializing in celebrity news, films and TV Shows. She earned her degree in Journalism and Media from the University of Milan, where she honed her writing and reporting skills. Valentina has covered major entertainment events and conducted interviews with industry professionals, becoming a trusted voice in International media. Her work focuses on the intersection of pop culture and entertainment trends.