Menteri Wilayah Ibu Kota Federal (FCT), Nyesom Wike, telah mengarahkan rumah sakit pemerintah untuk memberikan pengobatan gratis kepada orang-orang yang menderita luka-luka akibat terinjak-injak di Gereja Katolik Tritunggal Mahakudus di Maitama, Abuja.
Arahan tersebut disampaikan Wike dalam pernyataan yang ditandatangani oleh Asisten Khusus Senior Bidang Komunikasi Publik dan Media Baru, Lere Olayinka, di Abuja pada hari Sabtu.
Tidak kurang dari 10 orang, termasuk anak-anak, kehilangan nyawa mereka sementara 10 lainnya menderita luka-luka akibat terinjak-injak saat pembagian makanan kepada orang-orang kurang mampu dan orang lanjut usia oleh gereja.
Peristiwa mengenaskan itu terjadi pada Sabtu sekitar pukul 06.30 WIB.
Mr Wike mengatakan bahwa Administrasi FCT akan memastikan bahwa korban cedera menerima perawatan medis yang memadai.
Menteri yang bersimpati dengan para korban juga mengarahkan agar untuk selanjutnya, izin polisi harus diperoleh oleh individu atau organisasi yang merencanakan distribusi obat paliatif kepada publik, baik berupa makanan atau uang tunai.
Menggambarkan kejadian tersebut sebagai sesuatu yang “menyakitkan”, Wike berdoa untuk ketenangan jiwa-jiwa yang kehilangan nyawa dan ketabahan bagi keluarga mereka untuk menanggung kehilangan yang tidak dapat diperbaiki.
Dia memuji polisi dan badan keamanan lainnya atas intervensi cepat mereka, dengan mengatakan, “Kecepatan badan keamanan menanggapi insiden tersebut patut dipuji.”
Dalam perkembangan terkait, Departemen Manajemen Darurat FCT (FEMD), juga turut bersimpati dengan para korban terinjak-injak.
Penjabat Direktur Jenderal departemen tersebut, Abdulrahman Mohammed, dalam sebuah pernyataan, mengatakan bahwa sembilan dari 10 orang yang terluka sebelumnya dibawa ke Rumah Sakit Distrik Maitama, telah dirawat dan dipulangkan.
Mohammed juga mengimbau organisasi-organisasi yang bermaksud membagikan makanan kepada masyarakat kurang mampu agar melibatkan badan keamanan atau FEMD untuk melakukan perencanaan yang memadai guna menjamin keselamatan penerima manfaat.
Ia juga menyarankan penggunaan kupon dan pemisahan penerima manfaat menjadi beberapa kelompok untuk menghindari kerumunan dan kegaduhan yang dapat berujung pada berdesak-desakan.
Demikian pula, komando polisi di FCT telah memerintahkan organisasi, badan keagamaan, kelompok, atau individu untuk memberi tahu polisi ketika merencanakan acara publik, kegiatan amal, atau pertemuan besar di wilayah tersebut.
Dalam keterangan Humas Polri di FCT, Josephine Adeh, polisi mengatakan pemberitahuan tersebut agar polisi dapat mengerahkan tindakan pengamanan yang memadai demi keselamatan masyarakat.
Menurutnya, kegagalan untuk mematuhi arahan akan mengakibatkan penyelenggara bertanggung jawab atas segala insiden atau hilangnya nyawa akibat kelalaian.
BACA JUGA: Abuja Stampede: Polisi mengeluarkan pedoman mengenai pertemuan besar dan distribusi paliatif
Sementara itu, Kepolisian Nigeria telah mengeluarkan peringatan terhadap distribusi obat-obatan paliatif dan pasar malam yang tidak terorganisir, yang telah menyebabkan terjadinya desak-desakan dan kematian di antara warga yang rentan.
Petugas Humas Angkatan, Olumuyiwa Adejobi, memberikan peringatan itu dalam jumpa pers pada hari Sabtu di Abuja.
Adejobi menjelaskan bahwa peringatan ini datang sebagai respons terhadap meningkatnya jumlah orang yang terinjak-injak yang mengakibatkan cedera dan kematian, terutama selama distribusi paliatif.
(DI DALAM)
Dukung jurnalisme integritas dan kredibilitas PREMIUM TIMES
Di Premium Times, kami sangat yakin akan pentingnya jurnalisme berkualitas tinggi. Menyadari bahwa tidak semua orang mampu berlangganan berita yang mahal, kami berdedikasi untuk menyampaikan berita yang diteliti dengan cermat, diperiksa faktanya, dan tetap dapat diakses secara bebas oleh semua orang.
Baik Anda membuka Premium Times untuk mendapatkan informasi terbaru setiap hari, investigasi mendalam terhadap isu-isu nasional yang mendesak, atau berita-berita yang sedang tren dan menghibur, kami menghargai jumlah pembaca Anda.
Penting untuk diketahui bahwa produksi berita memerlukan biaya, dan kami bangga tidak pernah menempatkan berita kami di balik penghalang berbayar yang mahal.
Maukah Anda mempertimbangkan untuk mendukung kami dengan kontribusi sederhana setiap bulan untuk membantu menjaga komitmen kami terhadap berita yang gratis dan mudah diakses?
Berikan Kontribusi
IKLAN TEKS: Hubungi Willie – +2348098788999