Program untuk mendukung dan memperkuat perekonomian mereka di Negara Bagian Kano (WEE) akan memberikan kontribusi 30% terhadap pembangunan ekonomi negara bagian tersebut dan mengangkat lebih dari dua juta perempuan keluar dari kemiskinan.

Hal tersebut diungkapkan Direktur Komisi Penelitian dan Pengembangan Nasional dRPC, Dr. Judith Ann Walker, saat seminar dua hari yang digelar di Kaduna.

Direktur Hubungan Masyarakat dan Komunikasi, Hassan Karofi, mewakili direktur, dimana beliau menjelaskan tujuan WEE sebagai program penting yang akan membawa pembangunan berkelanjutan di Negara Bagian Kano.

Ia menegaskan, kebijakan ini berpotensi memperkuat kontribusi ekonomi perempuan dan membantu menciptakan pembangunan berkelanjutan.

Pertemuan yang diselenggarakan oleh Kementerian Urusan Perempuan Negara Bagian Kano bekerja sama dengan DPRC dan dukungan Ford Foundation, Africa Enterprise Challenge Fund, dan WEE Catalyst Fund Partners, berfokus pada penyelesaian implementasi rencana pembangunan perempuan. di negara bagian.

Komisaris Negara Bagian Kano untuk Urusan Perempuan, Hajiya Aisha Lawal Saji, yang diwakili oleh Alhaji Muntaka Iliyasu Yakasai, Sekretaris Jenderal Kementerian, menegaskan kembali tekad pemerintah negara bagian untuk memberdayakan perempuan.

Direktur Inisiatif Pemberdayaan Isa Wali, Hajiya Amina Hanga, meminta pemerintah untuk memastikan implementasi kebijakan setelah kebijakan tersebut dibuat.

.



Sumber

Wisye Ananda
Wisye Ananda Patma Ariani is a skilled World News Editor with a degree in International Relations from Completed bachelor degree from UNIKA Semarang and extensive experience reporting on global affairs. With over 10 years in journalism, Wisye has covered major international events across Asia, Europe, and the Middle East. Currently with Agen BRILink dan BRI, she is dedicated to delivering accurate, insightful news and leading a team committed to impactful, globally focused storytelling.