Olufon Ifon-Osun di Pemerintah Daerah Orolu, Oba Peter Akinyooye, pada hari Sabtu, menyelenggarakan pesta Natal untuk lebih dari 1000 anak komunitas tersebut.

Hal ini terjadi ketika raja mendesak umat Kristiani untuk merayakan Natal yang akan datang sesuai batas kemampuan mereka.

Berbicara dalam acara yang diadakan di istananya, Oba Akinyooye mengatakan masyarakat Nigeria tidak boleh berhutang untuk merayakan kelahiran Yesus Kristus.

Raja mencatat bahwa Pasar Malam adalah yang pertama dalam sejarah kota tersebut, dengan para penerima manfaat pulang dengan membawa banyak hadiah.

Oba Akinyooye, yang mengatakan bahwa dia menyelenggarakan acara tersebut karena kecintaannya terhadap generasi muda, mendesak masyarakat Nigeria untuk saling mencintai dan membantu.

Dia berkata, “Kecintaan saya pada anak-anak membuat saya mengatur pesta Natal ini. Saya senang melihat anak-anak gembira dan bahagia. Jika memungkinkan bagi saya untuk mengadakan pesta ini setiap hari untuk mereka, saya pasti akan melakukannya.

“Ini adalah kotaku dan ini adalah anak-anakku. Melihat mereka di sini dengan gembira dan bahagia juga membawa kegembiraan di hati saya. Saya merasa senang menyaksikan keceriaan anak-anak kecil ini.

“Apa yang saya lakukan adalah apa yang Yesus Kristus khotbahkan yaitu kasih. Di Ifon-Osun, kami saling mencintai dan di setiap kesempatan, kami merayakan dan bersyukur kepada Tuhan.

“Pesan saya kepada masyarakat Nigeria di masa sulit ini adalah menjaga harapan tetap hidup dan bergembira sesuai kapasitas mereka. Kita tidak boleh berhutang karena ingin merayakannya. Kita masih memiliki banyak Natal untuk dirayakan dan kita harus tahu bahwa hari esok kita akan lebih baik dari hari ini.

“Mereka harus selalu ingat bahwa masih ada masa depan bagi Nigeria, dan hati yang gembiralah yang melihat masa depan, jadi masyarakat Nigeria harus bergembira dan menjaga harapan tetap hidup.”

Sumber

Wisye Ananda
Wisye Ananda Patma Ariani is a skilled World News Editor with a degree in International Relations from Completed bachelor degree from UNIKA Semarang and extensive experience reporting on global affairs. With over 10 years in journalism, Wisye has covered major international events across Asia, Europe, and the Middle East. Currently with Agen BRILink dan BRI, she is dedicated to delivering accurate, insightful news and leading a team committed to impactful, globally focused storytelling.