Kapan Inggris menguasai Kepulauan Chagos?
Pada tahun 1700-an, sejumlah kecil penjajah Perancis menetap di Kepulauan Chagos yang tidak berpenghuni dan mengembangkan perkebunan kelapa di sana.
Mereka mengimpor budak dari Afrika untuk bekerja di perkebunan.
Dan ketika pemerintahan Perancis digantikan oleh Inggris pada akhir perang Napoleon pada abad ke-19, para mantan budak mengambil alih bisnis minyak kelapa dan mengembangkan perekonomian mereka sendiri.
Seiring berjalannya waktu, beberapa generasi penduduk pulau Chagos mengembangkan bahasa dan budaya yang sama.
Untuk tujuan administratif, Inggris mengelompokkan Kepulauan Chagos dan beberapa pulau lainnya menjadi satu dengan Mauritius.
Kapan dan mengapa Inggris memindahkan paksa penduduk Kepulauan Chagos?
Pada tahun 1965, ketika Mauritius mulai merundingkan kemerdekaannya, Inggris membayar £3 juta untuk melarang Chagos dan beberapa pulau lainnya masuk ke pemukiman tersebut.
Setahun kemudian, Inggris menandatangani Diego Garcia ke Amerika Serikat dengan sewa selama 50 tahun, untuk digunakan sebagai pangkalan militer.
Tempat ini dianggap sebagai situs strategis yang berguna selama Perang Dingin, ketika pergerakan laut Uni Soviet menjadi perhatian utama.
Namun, 1.000 penduduk Kepulauan Chagos tidak pernah diberitahu tentang perubahan tersebut.
Mereka juga tidak menyadari bahwa begitu pangkalan militer AS didirikan, kehadiran mereka tidak akan ditoleransi.
Pada tahun 1973, Pemerintah Inggris membersihkan Kepulauan Chagos dari penduduknya untuk dijadikan pangkalan AS dan instalasinya sendiri.
Anjing, termasuk hewan peliharaan, ditangkap dan dibunuh.
Beberapa penduduk pulau yang dikirim ke Mauritius akhirnya menjadi pengangguran dan tinggal di daerah kumuh.
Inggris memang memberikan kewarganegaraan kepada beberapa warga Chagossia pada tahun 2002, dan banyak dari mereka datang untuk tinggal di Inggris.
Sewa 50 tahun di AS telah diperpanjang dan sekarang akan berakhir pada tahun 2036.
Pangkalannya secara strategis penting sebagai pos persiapan kapal dan kekuatan udara.
Sudah berapa lama kedaulatan Inggris atas Kepulauan Chagos disengketakan?
Warga Chagoss telah berjuang selama bertahun-tahun untuk kembali ke tanah air mereka.
Sejumlah penduduk pulau berulang kali menuntut pemerintah Inggris ke pengadilan.
Pada tahun 2016, Mahkamah Agung memutuskan bahwa warga yang dipindahkan secara paksa tidak dapat kembali.
Mauritius telah lama menyatakan bahwa kepulauannya adalah miliknya.
Pada tahun 2021, pengadilan tertinggi PBB telah memutuskan bahwa kendali Inggris atas wilayah tersebut ‘melanggar hukum’.
Dikatakan Kepulauan Chagos harus diserahkan kepada Mauritius.