Akibat penyerbuan yang merenggut nyawa anak-anak pada pesta Natal di Negara Bagian Oyo, Gubernur Seyi Makinde dari Negara Bagian Oyo telah membatalkan pesta ulang tahun dan presentasi bukunya di Negara Bagian Ebonyi.

Gubernur dijadwalkan berada di Ebonyi pada Kamis untuk menghadiri acara yang diselenggarakan oleh Wakil Ketua Nasional Partai Rakyat Demokratik (PDP), Zona Tenggara, Ketua Ali Odefa, di Abakaliki.

Tempat tersebut dipenuhi oleh para pejabat dari seluruh negeri yang datang untuk memeriahkan acara tersebut. Namun, ada momen duka di aula ketika tragedi itu diungkapkan kepada massa yang bersorak-sorai menunggu kedatangan Gubernur Negara Bagian Oyo.

Dalam pidatonya yang sarat emosi, Odefa memerintahkan agar seluruh baliho bergambar Makinde dibongkar sebagai tanda penghormatan kepada anak-anak yang telah meninggal.

Odefa, yang juga penulis buku yang ditulis untuk menghormati Makinde, mengatakan: “Teman saya dan gubernur Negara Bagian Oyo telah bersiap untuk datang ke sini dan bersama kami hari ini. Padahal, dia mengirimkan tim pendahuluan dua hari lalu. Tim pendahulu sudah ada di sini, dan Kepala Staf sudah ada di sini dua hari yang lalu.

“Tetapi ketika kejadian ini terjadi, tidak mungkin suatu negara bisa berduka dan menangis sambil kita menari dan bergembira. Beberapa keluarga, karena kejadian ini, tidak lagi mengetahui arti Natal.

“Jadi, itu menyakitkan, menyedihkan, tapi itulah kenyataannya. Para pemimpin telah bertemu. Jika Anda melihat tempat ini, Anda akan melihat bahwa ini adalah tempat berkumpulnya para pemimpin Igbo, non-partisan. Kami tidak berbicara tentang partai A atau partai B. Ini adalah kumpulan pemimpin Igbo yang duduk di sini.”

Ia juga mengumumkan bahwa acara tersebut akan dijadwal ulang ke lain waktu.

Pemimpin PDP tersebut lebih lanjut bersimpati kepada pemerintah dan masyarakat Negara Bagian Oyo, khususnya kepada keluarga anak-anak yang meninggal, dan berdoa untuk ketenangan jiwa mereka.



Sumber

Wisye Ananda
Wisye Ananda Patma Ariani is a skilled World News Editor with a degree in International Relations from Completed bachelor degree from UNIKA Semarang and extensive experience reporting on global affairs. With over 10 years in journalism, Wisye has covered major international events across Asia, Europe, and the Middle East. Currently with Agen BRILink dan BRI, she is dedicated to delivering accurate, insightful news and leading a team committed to impactful, globally focused storytelling.