Inovator Nigeria dan pendiri FactCheck Africa, Abideen Olasupo terpilih untuk Kelompok Kepemimpinan Lab Jurnalisme Kecerdasan Buatan (AI) 2025.

Program ini diselenggarakan oleh Craig Newmark Graduate School of Journalism di City University of New York (CUNY), Amerika Serikat.

Menurut pernyataan di situs CUNYMr Olasupo dan 22 jurnalis, ahli strategi, dan eksekutif lainnya dari seluruh dunia akan mengeksplorasi peran transformatif AI dalam jurnalisme.

Program ini, yang dikembangkan melalui kemitraan dengan Microsoft, mempertemukan peserta dari berbagai negara, termasuk Jerman, India, Kenya, Meksiko, Afrika Selatan, dan Amerika Serikat.

Dijadwalkan berlangsung secara virtual mulai 10 Januari hingga 3 April, Lab Jurnalisme AI dimulai dengan sesi tatap muka pada hari Jumat di Newmark J-School di New York.

Pelopor di bidang media dan teknologi

Pihak penyelenggara menggambarkan para anggota kelompok ini sebagai pelopor dalam bidang media dan teknologi, menyoroti potensi mereka untuk mengatasi tantangan AI sekaligus mendorong perubahan positif dalam lanskap media global.

“Peserta kami adalah pelopor di persimpangan jurnalisme dan teknologi,” kata Direktur Eksekutif J+ di Newmark J-School, Marie Gilot.



Halaman Artikel dengan Promosi Dukungan Finansial

Masyarakat Nigeria membutuhkan jurnalisme yang kredibel. Bantu kami melaporkannya.

Dukung jurnalisme yang didorong oleh fakta, yang diciptakan oleh orang Nigeria untuk orang Nigeria. Pelaporan kami yang menyeluruh dan diteliti bergantung pada dukungan pembaca seperti Anda.

Bantu kami menyediakan berita gratis dan dapat diakses oleh semua orang dengan sedikit donasi.

Setiap kontribusi menjamin bahwa kami dapat terus menyampaikan cerita-cerita penting —tidak ada penghalang berbayar, hanya jurnalisme berkualitas.



“Dengan memupuk kepemimpinan yang berlandaskan etika, inovasi, dan dampak terhadap komunitas, program ini membekali mereka untuk menavigasi kompleksitas AI sekaligus menginspirasi perubahan positif dalam industri media.”

Selain itu, Direktur Jurnalisme di Democracy Forward Microsoft, Noreen Gillespie mengatakan, dengan AI yang dengan cepat mengubah lanskap media, kebutuhan akan kepemimpinan yang bijaksana dan visioner menjadi semakin besar.

Ms Gillespie mengatakan program ini menawarkan peserta alat dan kerangka kerja yang mereka butuhkan untuk membentuk masa depan jurnalisme dengan inovasi dan integritas.

Inovasi Olasupo

Abideen Olasupo

Terpilihnya Olasupo menggarisbawahi karyanya yang berdampak dalam memajukan pemeriksaan fakta dan inovasi media di Afrika.

Di bawah kepemimpinannya, Periksa Fakta Afrika meluncurkan MyAIFactchecker pada tahun 2024, platform pengecekan fakta bertenaga AI pertama di Afrika, yang dirancang untuk memerangi misinformasi dalam berbagai bahasa, termasuk Inggris, Swahili, dan Prancis.

Platform ini memungkinkan pengguna memverifikasi keaslian berita, postingan media sosial, dan konten online lainnya dengan cepat dan nyaman.

Organisasi ini juga telah memelopori inisiatif seperti AI Journalism Fellowship selama tiga bulan untuk jurnalis Afrika Barat, perangkat adopsi AI di ruang redaksi, dan perangkat literasi media seperti kartu flash gamified untuk anak-anak.

BACA JUGA: BudgIT: Menggunakan jurnalisme data untuk menyederhanakan anggaran Boko Haram di Nigeria

Berbicara mengenai pemilihannya untuk Lab Jurnalisme AI 2025, Olasupo mengatakan bahwa program ini sangat sejalan dengan misi FactCheck Africa untuk meningkatkan literasi media, mendorong pemikiran kritis, dan menyediakan layanan pengecekan fakta yang dapat diandalkan kepada publik Afrika.

Ia menyatakan komitmennya untuk memanfaatkan peluang berkolaborasi dengan para pemimpin media global dan memberikan kembali wawasan berharga untuk memajukan jurnalisme digital dan pemeriksaan fakta di seluruh Afrika.



Dukung jurnalisme integritas dan kredibilitas PREMIUM TIMES

Di Premium Times, kami sangat yakin akan pentingnya jurnalisme berkualitas tinggi. Menyadari bahwa tidak semua orang mampu berlangganan berita yang mahal, kami berdedikasi untuk menyampaikan berita yang diteliti dengan cermat, diperiksa faktanya, dan tetap dapat diakses secara bebas oleh semua orang.

Baik Anda membuka Premium Times untuk mendapatkan informasi terkini setiap hari, investigasi mendalam terhadap isu-isu nasional yang mendesak, atau berita-berita yang sedang tren dan menghibur, kami menghargai jumlah pembaca Anda.

Penting untuk diketahui bahwa produksi berita memerlukan biaya, dan kami bangga tidak pernah menempatkan berita kami di balik penghalang berbayar yang mahal.

Maukah Anda mempertimbangkan untuk mendukung kami dengan kontribusi sederhana setiap bulan untuk membantu menjaga komitmen kami terhadap berita yang gratis dan mudah diakses?

Berikan Kontribusi




IKLAN TEKS: Hubungi Willie – +2348098788999






Kampanye PT Mag AD



Sumber

Wisye Ananda
Wisye Ananda Patma Ariani is a skilled World News Editor with a degree in International Relations from Completed bachelor degree from UNIKA Semarang and extensive experience reporting on global affairs. With over 10 years in journalism, Wisye has covered major international events across Asia, Europe, and the Middle East. Currently with Agen BRILink dan BRI, she is dedicated to delivering accurate, insightful news and leading a team committed to impactful, globally focused storytelling.