Saat Cross River memperingati Hari Peringatan Angkatan Bersenjata 2025 dengan layanan antar-denominasi, Gubernur Pangeran Bassey Otu telah meminta warga negara dan masyarakat Nigeria secara keseluruhan untuk menjunjung tinggi prinsip pengorbanan, pelayanan, dan persatuan.

Berbicara di Gereja Katolik Tritunggal Mahakudus, Barak Angkatan Laut, Akim di Kota Calabar, tempat acara tersebut berlangsung, Otu menekankan pentingnya mendukung para veteran sehingga pengorbanan mereka diakui melampaui masa tugas aktif mereka.

Diwakili oleh wakilnya, Rt. Sayang. Peter Odey, gubernur menyoroti bahwa keluarga para veteran berhak mendapatkan rasa hormat dan perhatian yang konsisten atas kontribusi abadi mereka kepada negara.

“Saat kita memperingati Hari Peringatan TNI 2025, kita diingatkan akan pengorbanan yang dilakukan oleh prajurit kita yang berani demi perdamaian dan persatuan negara kita.

“Kami memberikan penghormatan kepada para pahlawan di masa lalu dan masa kini, termasuk mereka yang berjuang selama Perang Saudara Nigeria, dua Perang Dunia, dan mereka yang saat ini terlibat dalam memerangi pemberontakan, seperti Boko Haram. Pengorbanan mereka sangat penting dalam menjaga kedaulatan kami dan menjaga perdamaian,” kata Otu.

Gubernur mendesak warga Cross River untuk mewujudkan keharmonisan dan kemajuan sebagai penghormatan terhadap upaya Angkatan Bersenjata dalam menciptakan masa depan yang adil dan damai.

Sebelumnya, Pdt. Raphael Adelana, pendeta yang memimpin, berbicara kepada jemaat tentang “Bagaimana Menghormati Pahlawan Kita yang Telah Jatuh,” dan menekankan pentingnya upaya militer untuk mencegah konflik yang tidak perlu.

Ia mengatakan, “Kita harus menerapkan pendekatan yang lebih proaktif dalam pencegahan konflik, melakukan upaya yang disengaja untuk menghindari perang yang mengakibatkan hilangnya nyawa.” Adelana menekankan bahwa isu-isu sosial seperti kekerasan, penyalahgunaan obat-obatan terlarang, keserakahan, dan korupsi sedang merajalela, sehingga menyoroti perlunya perdamaian demi kemakmuran nasional.

Dalam kebaktian tersebut, Wakil Gubernur memimpin pembacaan pertama, sedangkan Ketua Majelis Negara, Rt. Sayang. Elvert Ayambem, menyajikan yang kedua. Upacara tersebut juga mencakup doa syafaat, pertunjukan musik oleh Wanita Katolik Angkatan Laut Nigeria, dan ucapan syukur khusus yang dipimpin oleh wakil gubernur bersama para komandan dinas dan veteran.

MEMBACA LAGI DARI: TRIBUNE NIGERIA

Sumber

Wisye Ananda
Wisye Ananda Patma Ariani is a skilled World News Editor with a degree in International Relations from Completed bachelor degree from UNIKA Semarang and extensive experience reporting on global affairs. With over 10 years in journalism, Wisye has covered major international events across Asia, Europe, and the Middle East. Currently with Agen BRILink dan BRI, she is dedicated to delivering accurate, insightful news and leading a team committed to impactful, globally focused storytelling.