Komisi Kejahatan Ekonomi dan Keuangan (EFCC) mengatakan Joy Enwa, akuntan jenderal negara bagian Delta, ditahan atas dugaan penipuan senilai N1,3 triliun yang terkait dengan Ifeanyi Okowa, mantan gubernur negara bagian tersebut.

Mengonfirmasi perkembangan tersebut pada hari Kamis, Dele Oyewale, juru bicara EFCC, mengatakan Enwa dibebaskan setelah diinterogasi.

“Nyonya. Enwa ditahan untuk diinterogasi mengenai penyelidikan yang sedang berlangsung terhadap kesalahan pengelolaan dana negara di bawah pemerintahan sebelumnya (Okowa). Beberapa pejabat pemerintah lainnya juga telah diinterogasi,” kata Oyewale.

Badan Pemberantasan Korupsi juga telah memeriksa pejabat lain, termasuk mantan direktur keuangan dan administrasi serta pejabat senior DPR.

LATAR BELAKANG

Pada tanggal 4 November, agen lembaga anti-korupsi menangkap Okowa atas dugaan pengalihan dana sebesar N1,3 triliun.

Mantan gubernur itu juga disebut-sebut menggunakan dana publik untuk membeli properti di Abuja dan Asaba, ibu kota negara bagian Delta.

Jumlah tersebut dikatakan sebagai bagian dari dana derivasi sebesar 13 persen yang diperuntukkan bagi negara-negara penghasil minyak.

Dana yang dipermasalahkan tersebut diduga mencakup bagian dari alokasi derivasi sebesar 13 persen yang diperuntukkan bagi negara-negara penghasil minyak.

Okowa membantah tuduhan tersebut dan mengatakan penangkapan dan penyelidikannya “bermotif politik”.

Klik untuk mendaftar pembaruan berita GRATIS, informasi terkini, dan intisari terhangat setiap hari

Beriklan di NigerianEye.com untuk menjangkau ribuan pengguna harian kami

Sumber

Wisye Ananda
Wisye Ananda Patma Ariani is a skilled World News Editor with a degree in International Relations from Completed bachelor degree from UNIKA Semarang and extensive experience reporting on global affairs. With over 10 years in journalism, Wisye has covered major international events across Asia, Europe, and the Middle East. Currently with Agen BRILink dan BRI, she is dedicated to delivering accurate, insightful news and leading a team committed to impactful, globally focused storytelling.