Perusahaan Distribusi Listrik Enugu (EEDC) telah menyatakan keprihatinannya atas vandalisasi instalasi listrik baru-baru ini di wilayah operasionalnya di Abakaliki, negara bagian Ebonyi.
Dalam pernyataan yang dikeluarkan oleh Bapak Emeka Ezeh, Kepala Komunikasi Korporat, EEDC, pada hari Minggu, hilangnya pasokan listrik di wilayah Abakaliki disebabkan oleh vandalisasi Pengumpan 11KV Udemezue pada dini hari.
Ezeh mengatakan daerah yang terkena dampak antara lain Oroko-onuoha, Udensi, Kpirikpiri, Jalan Ogbaga, Tata Letak Baru, Udemezue, Perumahan Berbiaya Rendah, dan Jalan Puncak Bukit.
Menurutnya, perusahaan terkemuka seperti Amikaba, Hotel Siren, Hotel Man City, Hotel Muchels, Hotel De Pablo, dan stasiun radio Unity FM juga terkena dampaknya.
“Kami ingin menginformasikan kepada pelanggan kami yang terhormat di kota metropolitan Abakaliki bahwa hilangnya pasokan listrik yang dialami saat ini disebabkan oleh vandalisasi Pengumpan 11KV Udemezue pada dini hari hari ini, 5 Januari,” katanya.
Ezeh menjelaskan, vandalisasi tersebut diketahui oleh petugas EEDC yang sedang berpatroli setelah terjadi pemadaman tidak normal pada feeder pada pukul 02.40 WIB.
Dia menambahkan bahwa para pengacau kabur dengan kabel bawah tanah lapis baja lapis baja 150mm2 x 3 inti sepanjang sekitar 16 meter dari sumber pengumpan.
Akibat kejadian ini, lebih dari 70 trafo pemerintah dan swasta yang melayani banyak pelanggan di bawah feeder saat ini tidak mendapat pasokan.
“Kami dengan tulus menyesali perkembangan yang belum pernah terjadi sebelumnya ini dan dengan ini meminta pelanggan kami atas kesabaran dan pengertian mereka karena kami sedang berupaya untuk mengganti barang yang dicuri/rusak,” katanya.
Dia meyakinkan bahwa pasokan listrik akan pulih segera setelah perbaikan dan penggantian selesai.
Ezeh menegaskan kembali komitmen perusahaan untuk memberikan peningkatan layanan kepada pelanggannya.
“EEDC tetap berkomitmen untuk memberikan layanan yang lebih baik kepada pelanggannya yang terhormat. Perusahaan berupaya keras untuk menyelesaikan masalah ini dan memulihkan pasokan listrik ke daerah yang terkena dampak sesegera mungkin,” katanya.