Momen mengerikan ledakan kembang api di depan wajah seorang remaja laki-laki di Hari Natal telah terekam di CCTV.
Remaja berusia 19 tahun itu dinyatakan meninggal di lokasi konstruksi berpagar di Kalkallo, Melbourne utara, pada pukul 21.10 pada hari Rabu.
Rekaman CCTV menunjukkan ledakan tersebut, sementara kamera lain menangkap seorang pria, yang diyakini sebagai teman korban, berteriak tak lama kemudian.
‘F***,’ pria itu terdengar berteriak.
Remaja tersebut, yang berasal dari Whittlesea di timur laut Melbourne, tewas seketika akibat luka kritis yang dideritanya dalam ledakan tersebut dan diketahui bahwa kembang api meledak di wajahnya.
Orangtuanya yang hancur terlihat mengumpulkan mobilnya pada pagi Boxing Day.
Penjabat Sersan Senior Fiona Parvin mengatakan dia tidak bisa berkomentar apakah kembang api itu buatan sendiri.
‘Ini sangat menyedihkan bagi keluarga dan tentu saja, teman-teman orang ini,’ kata Sersan Parvin. 7Berita.
Polisi Victoria tidak memastikan apakah kembang api (dalam gambar yang meledak) itu buatan sendiri
Remaja laki-laki tersebut tewas seketika dalam ledakan tersebut (foto, polisi tiba di lokasi kejadian)
‘Ini adalah hari yang tidak akan pernah mereka lihat dengan cara yang sama. Ini tragis.’
Act Snr Sersan Parvin mengingatkan masyarakat bahwa menyalakan kembang api adalah ilegal di Victoria kecuali oleh ahli kembang api berlisensi.
‘Kembang api tidak boleh ditangani oleh publik,’ katanya.
‘Jangan sentuh, jangan diangkat, itu bahan peledak.
‘Mereka sangat fluktuatif, dan harus ditangani oleh para profesional.’
Warga membenarkan adanya lubang besar pada pagar di sekitar lokasi pembangunan yang terletak di sebelah perumahan tersebut.
Detektif sedang menyelidiki dan laporan akan disiapkan untuk petugas koroner.