Komunitas pensiunan kelas atas di California terjerumus ke dalam kekacauan setelah dua wanita lanjut usia terlibat perkelahian karena perbedaan politik mereka.
Kedua pensiunan di komunitas Rossmoor di Orange County berkelahi pada tanggal 23 Juli – hari yang sama ketika presiden Donald Trump selamat dari upaya pembunuhan terhadapnya.
Para wanita yang tidak disebutkan identitasnya itu berada di lapangan pickle ball ketika wanita yang pro-Trump dilaporkan menyalahkan retorika Demokrat atas percobaan pembunuhan tersebut sementara wanita yang beraliran liberal melontarkan komentar yang tidak pantas tentang penembakan tersebut.
Para pensiunan itu kemudian mulai saling dorong dan dorong sebelum saling melempar pukulan, meninggalkan gumpalan rambut di tanah, seperti dilansir Kronik San Fransisco.
Polisi Walnut Creek dipanggil ke tempat kejadian dan satu orang diberi surat tilang dan dibebaskan setelah ‘perkelahian dorong-dorongan’ di Pusat Kebugaran Tice Creek.
Komunitas pensiunan kelas atas di California dilanda kekacauan setelah dua wanita tua terlibat perkelahian karena perbedaan politik mereka
Dua pensiunan di komunitas Rossmoor di Orange County terlibat perkelahian pada tanggal 23 Juli – hari yang sama ketika presiden Donald Trump selamat dari percobaan pembunuhan terhadap dirinya. Foto stok pusat kebugaran komunitas
Tidak ada tuntutan yang diajukan dalam insiden tersebut.
Rossmoor adalah komunitas yang dihuni oleh penduduk berusia 55 tahun ke atas dengan sekitar 10.000 penduduk dan harga rumah rata-rata $595.000. Sebagian besar penduduknya pernah menduduki puncak bidang profesional mereka dan terbiasa mengutarakan pendapat mereka, menurut Chronicle.
Perkelahian tersebut mendorong para pengelola komunitas, yakni pengurus Yayasan Golden Rain, untuk turun tangan dalam upaya mencegah kekerasan di masa mendatang yang bermotif politik.
Para manajer telah melarang protes di salah satu sudut dekat Rossmoor, serta komentar politik di surat kabar komunitas.
Aturan baru menetapkan bahwa kelompok Rossmoor hanya dapat mengadakan satu demonstrasi setiap dua minggu, meskipun mereka dapat mengajukan petisi untuk mengadakan lebih banyak demonstrasi dalam keadaan darurat.
Para manajer telah melarang protes di satu sudut dekat Rossmoor, serta komentar politik di surat kabar komunitas.
Rossmoor adalah komunitas yang dihuni oleh penduduk berusia 55 tahun ke atas dengan sekitar 10.000 penduduk dan harga rumah rata-rata $595.000
Demonstrasi tersebut, selain itu, harus diadakan di lapangan rumput dekat gedung serba guna masyarakat, dan harus memasang tanda ‘Jangan Membunyikan Klakson’.
Perubahan tersebut memicu kemarahan di kalangan masyarakat lanjut usia, yang sekarang mengklaim kebebasan berbicara mereka dilanggar.
Para pensiunan menggelar unjuk rasa pada bulan Agustus menuntut kebijakan baru tersebut dibatalkan.
“Mereka menganggap kami kekanak-kanakan, dengan anggapan bahwa kami tidak bisa mengekspresikan diri. Mereka lebih tahu,” kata warga Michael Goldberg dalam sebuah wawancara dengan Berita CBS.
Direktur komunikasi dewan, Ann Peterson, mengatakan kepada Chronicle bahwa perkelahian bola acar hanyalah salah satu insiden yang menyebabkan perubahan kebijakan.
Peterson mengatakan ketegangan politik di komunitas tersebut telah meningkat selama berbulan-bulan dan beberapa warga telah dikonfrontasi di tempat petani Rosmoor mengenai kolom politik atau film yang ditayangkan dalam rapat.
Banyak penduduk Rossmoor yang vokal, kebijakan tersebut melanggar hak-hak mereka
Perubahan ini memicu kemarahan di kalangan masyarakat senior, yang kini mengklaim kebebasan berbicara mereka dilanggar.
Beberapa klub juga ‘menerima surat anonim yang sifatnya mengancam, lagi-lagi karena keyakinan politik mereka dan beberapa pembicara yang mereka bawa ke Rossmoor,’ tambah Peterson.
Namun, bagi banyak warga Rossmoor yang vokal, kebijakan tersebut membatasi hak-hak mereka.
“Kami diperlakukan seperti anak-anak di kafetaria sekolah menengah tempat dua orang berkelahi soal makanan, dan sekarang semua orang diskors,” kata Katha Hartley, yang memimpin klub Demokrat beranggotakan 1.240 orang di komunitas tersebut.