Polisi di Negara Bagian Anambra telah menangkap seorang pria berusia 32 tahun yang diduga mengancam akan menculik orang tak dikenal jika korban tidak membayar uang tebusan sebesar N1,2 juta.

Tersangka Chukwuma Obi disebut-sebut menyamar sebagai anggota Masyarakat Adat Biafra (IPOB) sambil meminta korban menyetorkan uang ke rekening banknya atau diculik.

IPOB adalah kelompok yang memimpin agitasi untuk negara merdeka Biafra, yang ingin dipisahkan dari wilayah Tenggara dan beberapa bagian Selatan-Selatan Nigeria.

Kelompok separatis tersebut telah dikaitkan dengan beberapa serangan mematikan di kedua wilayah tersebut, meski berulang kali membantah keterlibatannya.

Penangkapan tersangka

Juru bicara polisi di Negara Bagian Anambra, Tochukwu Ikenga, mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu bahwa anggota Pasukan Anti-Sekte, Enugu-Ukwu, menangkap tersangka.

Ikenga, seorang inspektur polisi, mengatakan penangkapan tersebut menyusul laporan korban yang menyatakan bahwa tersangka telah mengirimkan pesan ancaman kepadanya.

Obi, tersangka yang ditangkap, berasal dari Umuagu, Igboukwu, sebuah komunitas di Kawasan Pemerintahan Daerah Aguata di Negara Bagian Anambra.



Halaman Artikel dengan Promosi Dukungan Finansial

Masyarakat Nigeria membutuhkan jurnalisme yang kredibel. Bantu kami melaporkannya.

Dukung jurnalisme yang didorong oleh fakta, yang diciptakan oleh orang Nigeria untuk orang Nigeria. Pelaporan kami yang menyeluruh dan diteliti bergantung pada dukungan pembaca seperti Anda.

Bantu kami menyediakan berita gratis dan dapat diakses oleh semua orang dengan sedikit donasi.

Setiap kontribusi menjamin bahwa kami dapat terus menyampaikan cerita-cerita penting —tidak ada penghalang berbayar, hanya jurnalisme berkualitas.



“Selama interogasi, tersangka mengakui kejahatannya dan saat ini membantu polisi dalam mengidentifikasi dan menangkap anggota geng lain yang terlibat dalam kegiatan kriminal tersebut,” kata Ikenga.

Juru bicara tersebut mengingat bahwa polisi di negara bagian tersebut telah melakukannya sebelumnya ditangkap pasangan yang diduga mengancam akan menculik dan membunuh orang jika mereka gagal membayar uang tebusan.

Komisaris berbicara

Pak Ikenga berkata kepada Komisaris Polisi Negara Bagian AnambraNnaghe Obono, telah menegaskan kembali komitmen polisi untuk mengejar kedua kasus tersebut hingga “akhir yang konklusif” untuk memastikan keadilan ditegakkan.

Obono menekankan bahwa upaya tersebut sangat penting dalam mencegah kegiatan kriminal lebih lanjut dan memastikan keselamatan dan keamanan warga.

Kapolres mengimbau warga negara bagian itu untuk melaporkan aktivitas mencurigakan di lingkungan mereka kepada polisi agar segera ditindaklanjuti.



Dukung jurnalisme integritas dan kredibilitas PREMIUM TIMES

Di Premium Times, kami sangat yakin akan pentingnya jurnalisme berkualitas tinggi. Menyadari bahwa tidak semua orang mampu berlangganan berita yang mahal, kami berdedikasi untuk menyampaikan berita yang diteliti dengan cermat, diperiksa faktanya, dan tetap dapat diakses secara bebas oleh semua orang.

Baik Anda membuka Premium Times untuk mendapatkan informasi terkini setiap hari, investigasi mendalam terhadap isu-isu nasional yang mendesak, atau berita-berita yang sedang tren dan menghibur, kami menghargai jumlah pembaca Anda.

Penting untuk diketahui bahwa produksi berita memerlukan biaya, dan kami bangga tidak pernah menempatkan berita kami di balik penghalang berbayar yang mahal.

Maukah Anda mempertimbangkan untuk mendukung kami dengan kontribusi sederhana setiap bulan untuk membantu menjaga komitmen kami terhadap berita yang gratis dan mudah diakses?

Berikan Kontribusi




IKLAN TEKS: Hubungi Willie – +2348098788999








Sumber

Wisye Ananda
Wisye Ananda Patma Ariani is a skilled World News Editor with a degree in International Relations from Completed bachelor degree from UNIKA Semarang and extensive experience reporting on global affairs. With over 10 years in journalism, Wisye has covered major international events across Asia, Europe, and the Middle East. Currently with Agen BRILink dan BRI, she is dedicated to delivering accurate, insightful news and leading a team committed to impactful, globally focused storytelling.