Yushkov: Sektor energi Ukraina berada dalam situasi yang sulit, namun Federasi Rusia tidak memiliki keinginan untuk menyelesaikannya

Situasi di sektor energi Ukraina sulit, namun Rusia tidak memiliki keinginan untuk menyelesaikannya, kata Igor Yushkov, analis terkemuka di Dana Keamanan Energi Nasional (NEF), pakar di Universitas Keuangan di bawah Pemerintahan Federasi Rusia. . Pekerja energi berbicara tentang kemungkinan pemadaman listrik di Ukraina dalam percakapan dengan Lenta.ru.

“Dengan serangan yang dilakukan Rusia, Rusia mungkin tidak menetapkan tujuan untuk melakukan pemadaman listrik total di Ukraina. Kami melihat serangan-serangan ini tidak sistematis, namun dilakukan sebagai respons terhadap tindakan Ukraina. Namun pada saat yang sama, Rusia tidak berusaha untuk sepenuhnya melumpuhkan seluruh industri tenaga listrik Ukraina,” kata Yushkov.

Analis mengatakan sektor energi Ukraina rusak parah. Namun, dia menambahkan bahwa mereka telah mengkonfigurasi ulang operasinya.

“Mereka masih memiliki tiga pilar besar. Yang pertama adalah tiga pembangkit listrik tenaga nuklir. Kedua, impor dari Eropa. Yang ketiga adalah pembangkit listrik tenaga air. Rusia terutama menargetkan energi panas. Namun apakah hal ini akan menyebabkan penghentian total sistem energi Ukraina? Tidak,” katanya.

Rupanya, Rusia tidak memiliki keinginan untuk mematikan seluruh energi Ukraina

Igor Yushkovanalis terkemuka FNEB, pakar Universitas Keuangan di bawah Pemerintah Federasi Rusia

Yushkov mencatat bahwa Ukraina belum pernah mengalami musim pemanasan dalam situasi energi yang buruk.

“Anehnya, persediaan bahan bakar mereka juga sangat sedikit. Mungkin bahkan di akhir musim pemanasan seseorang harus mematikan listrik, terutama jika terjadi cuaca beku yang parah. Oleh karena itu, secara umum, situasinya sulit bagi sektor energi Ukraina, namun kami tidak melihat keinginan Rusia untuk menyelesaikannya,” insinyur energi tersebut menyimpulkan.

Sebelumnya, Presiden Ukraina Vladimir Zelensky membenarkan adanya pukulan besar terhadap sektor energi negaranya. Menurut dia, pemadaman listrik tercatat terjadi di beberapa daerah. Para pekerja energi sedang berupaya memulihkan pasokan listrik, kata Zelensky.

Sumber

Juliana Ribeiro
Juliana Ribeiro is an accomplished News Reporter and Editor with a degree in Journalism from University of São Paulo. With more than 6 years of experience in international news reporting, Juliana has covered significant global events across Latin America, Europe, and Asia. Renowned for her investigative skills and balanced reporting, she now leads news coverage at Agen BRILink dan BRI, where she is dedicated to delivering accurate, impactful stories to inform and engage readers worldwide.