Sebuah kota sumber air panas di Jepang yang terkenal dengan pemandangan saljunya yang fotogenik mulai membatasi masuknya pengunjung harian pada hari Senin dalam uji coba mengatasi overtourisme selama musim dingin.

Ginzan Onsen, sebuah kota terpencil di wilayah utara Yamagata, menarik sekitar 330.000 pengunjung setiap tahunnya.

Banyak yang membagikan foto secara online bangunan-bangunan kuno yang diselimuti salju dan diterangi cahaya lampu yang menciptakan suasana nostalgia.

Namun, pihak berwenang di Ginzan Onsen, seperti halnya di destinasi terkenal seperti Kyoto dan Gunung Fuji, sudah muak dengan meningkatnya masalah jalan raya, pertengkaran, dan gangguan lainnya.

02:38

Pendaki Gunung Fuji dikenakan biaya sebesar US$13 untuk mengekang overtourism

Pendaki Gunung Fuji dikenakan biaya sebesar US$13 untuk mengekang overtourism

Mulai Senin, hanya orang yang menginap di hotel lokal yang diizinkan memasuki kota setelah jam 8 malam, sedangkan mereka yang ingin berkunjung antara jam 5 sore dan 8 malam akan memerlukan reservasi.

Jepang mencatat rekor kedatangan wisatawan asing tahun ini karena melemahnya yen yang meningkatkan lonjakan perjalanan pascapandemi.

Sumber

Alexander Rossi
Alexander Rossi is the Creator and Editor for Gadget & Teknologi with a degree in Information Technology from the University of California, Berkeley. With over 11 years of experience in technology journalism, Alexander has covered cutting-edge innovations, product reviews, and digital trends globally. He has contributed to top tech outlets, providing expert analysis on gadgets and tech developments. Currently at Agen BRILink dan BRI, Alexander leads content creation and editorial strategy, delivering comprehensive and engaging technology insights.