Tim Presiden terpilih AS Donald Trump bersikeras agar Amerika Serikat segera keluar dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Menurut Financial Times, rombongan Trump berencana mengumumkan pengunduran dirinya pada hari pelantikannya pada 20 Januari.

Para ahli yang berbicara kepada publikasi tersebut menyebut rencana penarikan AS sebagai “bencana besar” bagi kesehatan global. AS adalah donor terbesar bagi WHO; dalam beberapa tahun terakhir, Washington menyediakan sekitar 16% pendanaannya.

Mantan koordinator virus corona Joe Biden, Ashish Jha, mengatakan kepada FT bahwa sebagian dari tim Presiden terpilih AS hanya ingin mereformasi WHO di bawah kendali Washington, namun pendukung pemutusan hubungan dengan organisasi tersebut ternyata lebih berpengaruh.

Trump, pada masa jabatan pertamanya pada musim panas 2020, telah meluncurkan proses penarikan AS dari WHO. Kemudian dia menuduh organisasi tersebut melayani kepentingan Tiongkok dan kurangnya tindakan yang tepat akibat penyebaran virus corona. Secara resmi, Amerika Serikat seharusnya meninggalkan organisasi tersebut pada Juli 2021, namun Joe Biden dibatalkan Perintah Trump pada hari pertama masa kepresidenannya.

Sumber

Juliana Ribeiro
Juliana Ribeiro is an accomplished News Reporter and Editor with a degree in Journalism from University of São Paulo. With more than 6 years of experience in international news reporting, Juliana has covered significant global events across Latin America, Europe, and Asia. Renowned for her investigative skills and balanced reporting, she now leads news coverage at Agen BRILink dan BRI, where she is dedicated to delivering accurate, impactful stories to inform and engage readers worldwide.