Seorang perawat di Fujian diberitahu dalam waktu singkat untuk membantu pemasangan infus di rumah penduduk desa, namun dikritik oleh mantan sekretaris partai desa karena terlambat dan memukuli perawat tersebut hingga dia menderita gegar otak. Pihak Puskesmas yang terlibat menyatakan kedua pihak masih melakukan mediasi atas kejadian tanggal 18 tersebut. Netizen mempertanyakan, mantan perangkat desa yang melakukan pemukulan itu mungkin berlatar belakang pengganggu desa, sehingga sering memukuli orang. Menurut laporan seperti @First Bangbangtuan dan Jimu News, Ge, seorang perawat di Pusat Kesehatan Longcun di Kota Jianou, Kota Nanping, Provinsi Fujian, melaporkan bahwa pada 12 November, dia menerima pemberitahuan dari pemimpinnya saat menandatangani kontrak dengan seorang dokter keluarga dan harus pergi ke rumah. Mantan sekretaris partai desa membantu ibunya dengan infus. Ge mengatakan bahwa setelah dia tiba di rumah Tuan You, sekretaris partai desa yang asli, pihak lain menuduhnya terlambat dan tidak datang.

Sumber

Alexander Rossi
Alexander Rossi is the Creator and Editor for Gadget & Teknologi with a degree in Information Technology from the University of California, Berkeley. With over 11 years of experience in technology journalism, Alexander has covered cutting-edge innovations, product reviews, and digital trends globally. He has contributed to top tech outlets, providing expert analysis on gadgets and tech developments. Currently at Agen BRILink dan BRI, Alexander leads content creation and editorial strategy, delivering comprehensive and engaging technology insights.