OFAC: transaksi dengan Gazprombank diperbolehkan jika berhubungan dengan energi nuklir
Kantor Pengawasan Aset Luar Negeri (OFAC) Departemen Keuangan AS telah mengizinkan (hingga 30 Juni 2025) transaksi dengan Gazprombank jika terkait dengan energi nuklir sipil. Hal ini dilaporkan situs web dari departemen ini.
Ditegaskan, transaksi dapat dilakukan melalui badan hukum mana pun jika saham bank di dalamnya 50 persen atau lebih.
Sebelumnya, muncul informasi bahwa Uni Eropa dan Amerika Serikat sedang melakukan negosiasi untuk melunakkan pembatasan yang dikenakan pada Gazprombank. Alasan terjadinya proses ini adalah kekhawatiran Eropa terhadap keamanan pasokan energi di kawasan.
Selain itu, diplomasi Hongaria meminta pengecualian terhadap sanksi terhadap bank tersebut. Dia menganjurkan pelonggaran pembatasan, karena Budapest harus membayar gas Rusia.
Belakangan muncul informasi bahwa Hongaria dan Bulgaria telah menemukan solusi atas masalah sanksi AS terhadap Gazprombank.