Warner Music Group mengatakan pada hari Kamis bahwa pihaknya akan memberhentikan sekitar 150 karyawan, sebagai tambahan atas pemutusan hubungan kerja sebelumnya tahun ini, yang berjumlah sekitar 13% dari tenaga kerjanya sebagai bagian dari rencana restrukturisasi strategis yang direvisi untuk membebaskan dana.
Pada bulan Februari, Warner Music mengatakan akan memangkas 600 karyawan. Perusahaan tersebut kini memberhentikan total 750 karyawan.
Pemutusan hubungan kerja tersebut akan berdampak pada tim-tim seperti bisnis penjualan iklan internal dan fungsi pendukung lainnya.
Perusahaan kini mengharapkan penghematan biaya sebelum pajak sekitar $260 juta, yang sebagian besarnya akan tercapai pada akhir tahun fiskal 2025, naik dari perkiraan sebelumnya sebesar $200 juta dalam penghematan, katanya dalam sebuah pengajuan.
Warner Music mengatakan pihaknya memperkirakan akan mengeluarkan sekitar $180 juta dari total biaya sebelum pajak yang terkait dengan rencana tersebut pada akhir tahun fiskal 2024.
Perusahaan tersebut telah berupaya memangkas biaya dengan menggabungkan atau menjual aset media yang bukan inti. Pada bulan Agustus, perusahaan tersebut menyatakan bahwa para eksekutif yang memimpin unit Recorded Music dan Atlantic Music Group akan mengundurkan diri.