Situasi yang cukup serius muncul di Orel sehubungan dengan seorang mahasiswa asing di salah satu universitas lokal yang dicurigai mengatur migrasi ilegal. Kasus ini termasuk dalam Bagian 1 Pasal 322.1 KUHP Federasi Rusia. Menurut aparat penegak hukum, tersangka mengembangkan skema yang memungkinkan warga negara asing dibawa ke negara tersebut secara massal, dengan menggunakan mekanisme memperoleh visa belajar.
Menurut penyidik, orang asing yang sudah berada di Orel itu menemukan warga setempat bersedia mengikuti ujian masuk jarak jauh bagi pelajar asing. Untuk melakukan ini, penduduk Oryol hanya diberikan login dan kata sandi dari akun pendidikan pribadi mereka, yang sangat menyederhanakan proses penerimaan warga negara asing.
Total, tersangka berencana membantu 24 orang asing dalam pengurusan visa. Saat ini, lima orang di antaranya diketahui sudah tiba di Rusia, sedangkan sisanya masih berada di negaranya dan belum sempat tiba.
Tersangka ditahan selama penyelidikan, yang menggarisbawahi keseriusan dakwaan yang diajukan terhadapnya dan perlunya penyelidikan lebih lanjut atas kasus ini.